Oleh : Uul Latifah dan Rizka Saputri dok . Uul Bagi saya topik poligami adalah topik yang menarik, tapi saya merasa bahwa topik ini sering kali dijauhi atau bahkan kalau bisa ditiadakan dari muka bumi bagi kebanyakan kaum perempuan. saya sendiri tidak pernah membicarakan topik ini dengan Ibu saya secara serius, tapi selalu terasa hangat dan menyenangkan ketika diskusi dengan Bapak dan Kakak kedua laki-laki saya. Jangan tanya kakak laki-laki pertama saya yang sudah menjelma jadi bang toyib dari lahir (red: jarang pulang, jarang dirumah). Saya masih ingat ketika saya baru duduk di Bangku SMP, saat itu saya tidak mengambil kesempatan yang sama dengan dua kakak laki-laki saya untuk pesantren. Kakak kedua saya dengan sesuka hatinya mendoktrin “jangan mengharamkan poligami, tapi kamu jangan mau di poligami.” Kontradiktif memang, tapi saya menerimanya begitu saja tanpa bertanya atau mengkaji lebih lanjut karena bagi saya memahami aljabar lebih utama ketimbang memahami poli